JAKARTA, - Polri kembali menggelar pertunjukan wayang kulit dalam rangka Hari Bhayangkara ke-77 di Jakarta, Jumat (7/7/2023) malam, pagelaran seni budaya tersebut berhasil memecahkan rekor MURI dengan jumlah penonton terbanyak.
Direktur Marketing Museum Rekor Indonesia (MURI) Awan Raharjo mengatakan untuk kedua kalinya pagelaran wayang kulit yang diselenggarakan oleh Polri memecahkan Rekor MURI, rekor sebelumnya pada 3 Februari 2023 lalu kategori kolaborasi dalang dari unsur TNI, Polri, ASN dan unsur profesional.
"Kembali institusi Polri telah menorehkan penghargaan budaya rekor dunia atas terselenggaranya wayang kulit dengan jumlah penonton terbanyak di dunia," katanya.
Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo menerima langsung piagam Rekor MURI mengatakan pagelaran wayang kulit lakon Wahyu Cakraningrat yang berlangsung di Lapangan Bhayangkara, Jakarta disiarkan secara langsung ke 34 Polda seluruh Indonesia.
Jenderal bintang empat itu menyebut, masyarakat di berbagai daerah turut menonton tayangan pagelaran wayang kulit di masing-masing Polda.
"Alhamdulillah pagelaran wayang kali ini ditonton kurang lebih yang dilaporkan kepada saya hampir 80 ribu, mungkin bisa bertambah," kata Kapolri.
Pagelaran wayang kulit kali ini juga menghadirkan dalang kolaborasi dari unsur TNI, Polri, ASN dan profesional.
Keempat dalang tersebut, yakni Ki MPP Bayu Aji Pamungkas, Ki Harso Widisantoso, Ki Yanto, dan Ki Sri Kuncoro (Sriyanto) yang merupakan salah satu siswa Sekolah Inspektur Polisi (SIP) Angkatan 52 Setukpa Lemdiklat Polri.
Dalam pagelaran yang dimulai sejak pukul 20.00 Wib itu juga dihadiri pengasuh Ipda Paul David, Danmen Siswa Resimen Rahesa Aditya Diandra (RAD) Abdul Rahman, Wadanmen Hendi Priyanto dan 6 perangkat siswa lainnya.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, pagelaran wayang kulit juga menyuguhkan jajanan nusantara milik UMKM yang diundang Polri.
Masyarakat umum, komunitas, ormas dan organisasi kepemudaan (OKP) yang diundang menonton pagelaran dapat mencicipi hidangan kuliner nusantara secara gratis. (*)